Konfigurasi Mail Server di Windows 2016

Assalamualaikum wr.wb

Mail Transfer Agent <MTA> atau lebih di kenal dengan mail server merupakan salah satu komponen penting di internet.memilih berbagai MTA sangat sulit, karena setiap oarng memiliki kebutuhan dan pertimbangan yang berbeda. sangat perlu di pahami pertimbangan dan kebiasaan sistem administrator dalam menggunakan jenis MTA-nya, karena e-mail merupakan layanan penting di server internet.Membangun server mail biasanya dilakukan dengan pertimbangan lebih teliti ketimbang server web karena setiap situs harus mendaftarkan mail exchanger yang digunakan pada dns global.

Surat elektronik (akronim, ratel, rtron, surel, atau surat-e) atau pos elektronik (akronim: pos-e) atau imel (bahasa inggris: email) adalah sarana untuk kirim mengirim surat untuk melalui jalur jaringan komputer (misalkan internet)

Dengan elektronik sudah di mulai pada tahun 1960-an pada saat itu internet belom terbentuk yang ada hanyalah kumpulan " mainframe"yang terbentuk sebagai jaringan mulai tahun pada tahun 1980-an surat elektronik sudah mulai di nikmati oleh masyarakat umum saat ini banyak perusaan pos berbagai negara menurut penghasilan disebabkan masyarakat sudah tidak memakai jasa pos lagi.

Keamanan data : di surat elektronik tidak lah terjamin dan selain ada resiko terbuka pada umum, dalam artinya isi nya dapat di baca baca oleh orang lain. Hal ini disebabkan oleh elektronik itu akan melawati banyak server sebelum melewati di tujuan. Tidak tertutup kemungkinan ada orang yang menyadap surat elektronik yang dikirimkan tersebut.

Surat elektronik dapat diamankan dengan melakukan teknik pengacapkan(enkripsi). Salah satu program populer enkripsi adalah pgp (pretty good privacy). Dengan memakai pgp maka isi akan di enkrip dan hanya orang yang tertuju akan mendekripsi dan membaca surat elektronik tersebut. Kerugiannya adalah membuat repot pihak pengirim dan penerima (karena keduanya memiliki perogram pgp dan pengirim harus memiliki kunci umum penerima dan melakukan pesan enkripsi pesan dengan kunci tersebut)

Protokol pada mail server

Protokol yang umum digunakan pada lain protokol SMPT, POP3, dan IMAP. SMPT (simple mail transfer (post office protokol v3) dan IMAP(Internet mail application protokol) digunakan agar user dapat mengambil dan membaca email secara remote yaitu tidak perlu login ke dalam system shell mesil mail server tetapi cukup menghubungi port tertentu dengan email client yang mengimplementasikan protokol POP3 dan IMAP

Server Pada Mail Server dan penjelasan nya

Pada mail server terdapat 2 server yang berbeda yaitu

Outgoing server : Protokol server yang menangani SMPT (Simple mail transfer protokol) pada port 25

Incoming server : Protokol yang menangani pop 3 (pos office protokol) pada port 110 atau IMAP (internet massange access protokol) pada port 143

Penjelasan pada server yang menangani outgoing mail dan incoming email sebagai berikut

SMPT Server : saat anda mengirim email maka email anda akan di tangani smtp dan akan di kirim ke smtp server tujuan baik secara langsung maupun beberapa smtp server di jalur nya apabila server tuhuan terkoneksi maka email akan di kirim namun apabila tidak terjadi koneksi maka akan dimasukan queue dan di resend setiap 15 menit apabila dalam 5 hari tidak ada perubahan maka akan diberikan undeliver notice ke inbox pengirim

POP3 Server : Jika menggunakan pop3 server apabial kita akan membaca email maka email pada server di download sehingga email akan ada pada mesin yang mendownload email tersebut (kita hanya bisa membaca email tersebut pada device yang mendownload email tersebut

IMAP Server : Jika menggunakan imap server email dapat dibuka kembali pada device yang berbeda

Langkah Langkah Konfigurasi

1.Pertama kali pada server aktifkan terlebih dahulu fitur dns dan web server melalui penambahan add roles and features.

2.Pada penambahan features berikan ceklist pada netframework 3.5 dan telnet client agar bisa nanti proses pengiriman email command prompt<cmd

3.Masukkan ip address sesuai dengan network yang diguankan di sekolah anda pada server dan arahkan dns ke server yang sudah di buat sebelumnya

4.Mengcreate nama domain dan mial server sesuai keinginan anda yang kelak bisa di akses nantinya. Sesuaikan nama domain yang di gunakan dan pasti belum terdaftar pada dns public

5.Pengujian dns dan mail server yang sudah di buat di server bisa di uji dengan perintah ping lalu nama domain

6.Selanjutnya tambahkan features Net framework 3.5 untuk aplikasi tambahan pada mail server

7.Kemudian kita klik Spacify an alternate source path, lalu arahkan ke source ke drive D:\sources\sxs net framework tiadk bisa di install secara umum di drive c system

8.Buktikan bahwa net framework sudah berhasil di install dengan sempurna dengan catatan terkoneksi ke internet

9.Download mailenable pada situs https://www.mailenable.com/download.asp seperti gambar di bawah ini

10.Setelah aplikasi sudah selesai download maka run administrator untuk menjalankan aplikasi tersebut

11.Muncul pop up yang memberitahukan akan memerlukan koneksi internet ke dalam mail server nantinya pastikan firwall dan virus checking supaya proses intallasi sempurna

12.Welcome to mailenable setup program yang mana memberikan informasi akan di install mail enable versi 10.24 pada komputer server

13.Proses installasi akan di mulai isikan nama domain dan nama installasi sekolah yang akan di konfigurasi nantinya

14.Kemudian kita klik next

15.Komponen yang kan terinstall nantinya berserta servicenya yang membutuhkan size yang lebih besar

16.Secara default letak path sebelah di install nanti nya terdapat pada program file <x86> kemudian folder mailenable

17.Program manager group yang secara otomatis akan menambahkan beberapa tools ke dalam mail enable seperti gambar di bawah ini

18.Kemudian kita klik next

19.Selanjutnya mailenable akan mendeliver satu pos office secara default bisa di ubah sesuai keinginan beserta password login nantinya

20.Selanjutnya kita klik next

21.Masukan nama domain yang diinginkan beserta alamat ip server beserta port yang digunakan sebagai SMPT

22.Selanjutnya kita next

23.Proses installasi akan selesai tunggu prosesnya sampai selesai

24.Secara otomatis akan mengcrete web site iis sebagai webmail email web root server

25.Kemudian kita klik next

26.Proses installasi sudah selesai, mailenable sudah selesai lalu klik finish

27.Download terlebih dahulu port scanner pada situs https://www.advanced-port-scanner.com/ untuk memaksimalkan port 25, 110 dan dan port 143 sudah terpasang

28.Mengcreate port yang sudah aktif dengan menggunakan port scanner seperti di bawah ini

29.Menggunakan fitur telnet dengan command prompt kemudian masukkan ip server beserta portnya seperti berikut ini telnet mial.fuazi.net 25

30.Buka aplikasi mailenable kemudian buat tempat folder letak email yang kan di gunakan dalam proses kirim dan terima email

31.Create kembali untuk user penerima yang nama user ke dua ini bisa menchek email terkirim atau enggak nya

32.Perhatikan user kedua tersebut dalam mailbox karena sudah ada sesuai dengan mail box yang di daftarkan

33.Selanjutnya tambahkan kedua user tersebut pada server berdasarkan accout yang terdaftar beserta password nya

34.Perhatikan user tersebut sudah terdaftatr pada server seperti gambar berikut

35.Pengujian lewat command prompt proses pengiriman email dengan menggunakan port 25. Beda implementasi antara "mail from" dengan "from" yang artinya sama tapi implementasi beda. Alamat"from" akan di tampilkan pada si penerima sedangkan "mail from" tidak di tampilkan

36.>> ehlo fauzi.net

>> mail from: fauzi@fauzi.net

>> rcpt to: arta@fauzi.net

>> data

>> (isi pesan contoh >> assalamualaikum wr.wb, apa kabar ta?)

>> . (tidak untuk mengakhiri)

>> quit(untuk keluar)

37.Pengechekan email masuk dengan menggunakan telnet ip server kemudian gunakan port ip 110

38.Selanjutnya chek email dengan mengunakan POP 3 dimana port yang digunakan port 110. Masukkan user dan password penerima yang sudah di daftarkan sebelumnya